Kamis, 18 Juni 2015

Emas Bukan Sampah

Tuhan, dikala aku duduk termenung sendirian seperti ini aku benar - benar merasakan membutuhkanMu,
telah lelah asa ini untuk ku raih,
hanya dengan tujuan aku ingin membahagiakan orang - orang yg menyayangiku
aku berusaha tegar disini,
Tuhan , peluk aku
peluk aku dengan lenganMu yang tak pernah ku liat
peluk aku dengan kasih sayangMu yang begitu besar
peluk aku dengan semua kehangatan yang kau miliki
aku sendirian tuhan
aku kesepian tuhan
maafkan aku yang selalu egois dengan kebahagiaanku sendiri,
maafkan aku yang selalu meninggalkan panggilan - panggilanMu,
aku menyesal tuhan...
Tuhan , aku kesepian
disaat semua orang sudah tak membutuhkanku mereka pergi begitu saja
tanpa memikirkan betapa laranya hati ini
Tuhan, mungkin ini yang Engkau rasakan saat aku meninggalkanmu
saat aku tak mendengarkan panggilanMu
menuruti perintahMu
Maafkan aku Tuhan
apakah mungkin semua orang disini akan pergi meninggalkan aku sendirian disini?
semua orang yang ku sayangi akan berlahan menjauh?
dan semua orang akan berpura - pura tak mengenaliku ?
Tuhan , peluk aku
peluk aku dengan segala kerinduanMu
izinkan aku sekali lagi untuk berusaha Tuhan
berusaha membahagiakan mereka
berusaha meringankan beban mereka
berusaha menjadi emas di tempat itu
menjadi sesuatu yang berguna
Namun , tanpa mereka yang hanya membutuhkanku sesaat
sesaat dikala mereka merasakan kepedihan
lalu meninggalkanku
aku tak mau dengan hal itu
aku hanya ingin menjadi emas yang menguntungkan namun tak dibuang seperti sampah begitu saja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar